. Lembayung Senja: Album Kenangan 3

http://www.lembayungsenja48.blogspot.com/

Album Kenangan 3

Percakapan

Ko bisa katamu
Memang bisa kataku
Kenapa bisa ujarmu
Harus bisa ujarku
Tapi kutak bisa ucapmu
Mengapa ucapku
Ku tak bisa dirimu dan cintamu tak ada lirihmu
Semestinya lirihku
Masih bisa? harapmu
Mungkin jawabnya
__________________________
__________________________

Cinta

Dimulakan di surga
Sesuatu yang bertempat di hati
Peneduh jiwa kerontang
Alasan pengorbanan
Mata air pencurah kasih sayang
Tetesan embun dan anak sungai bagi perindu
Dianugerahkan oleh Sang Maha Cinta

Adam pun gelisah di tengah syurga maha megah
Tempat terbaik dari yg terbaik bagi manusia
Istana terindah dengan pemandangan yang tak mampu terbayangkan
Pemilik suara-suara merdu yang belum pernah didengar telinga

Ada yang diseka dari sudut mata Adam
Jiwanya sepi dalam hamparan kemegahan
Syurga adalah suguhan terlezat bagi inderanya
Sedangkan gelisah adalah urusan hati
Adam butuh belahan jiwa
Butuh kasih sayang dari sesama mahluk
Butuh ungkapan kelembutan
Butuh seseorang untuk dikasihi dan mengasihi
Butuh seseorang untuk dirindukan dan merindukan
Butuh seseorang untuk menikmati karunia Allah bersama-sama

Terciptalah karya indah Sang Pencipta
Seorang mahluk lembut nan elok bernama wanita
Cinta yang bening dan hangat
Dirasukkan dalam jiwa Adam dan Hawa
Dianak pinakkan ke jiwa setiap insan

Dari Cinta polah dan rasa termaknai
Menciptakan berbagai cerita,sejarah dan karya karya besar
Mengubah peradaban dunia

Cinta....
memang kedahsyatan bagi jiwa manusia
______________________________________________________

Hening Jiwa

Renung
Saat malam membingkai keheningan
Awan biru seakan tak ingin berpisah dari pelangi
Anginpun bertiup ungkapkan sebuah hasrat
Burung camarpun rindu ombak samudra
Pasir tak mau terpisahkan oleh pantai

Semua tak sabar menatap hari esok
Gemuruh riuh gundah sepanjang malam
Menyambut suasana biru di sudut terdalam

Masihkahkah hadirku membawamu terbang?
Masihkah lambaian tanganku menemani langkahmu?
Peluk eratku mendekap kehadiranmu

Hari yang lalu asalah guruku
Hari yang akan datang adalah asaku
____________________________________________________

Terjaga

Saat kau terjaga dari tidurmu
Matamu masih mengisaratkan satu bayang-bayang mimpi
Tentang seorang wanita yg terkurung dalam penjara musuh

Kau melihat ia diikat rantai-rantai kekar dan kuat
Dari putih kulit meronanya mengalir deras darah yang tertumpah

Kau berteriak menatap penuh kearah sang wanita
Hatimu merasakan sayatan sayatan sembilu yang tajam
Darah tubuhmu mengalir deras ingin menyudahi nestapanya

Hatimu merasakan setiap derai air matanya yang menetes
Ragamu seakan melayang bersama suatu rasa yang membuncah di relung jiwa
Kau ingin bebaskan ia dari penguasa yang dholim

Hasratmu beri ia lembaran baru di sisa hidupnya
Lalu kau ajarkan ia tentang khasanah kehidupan dunia
Hingga sisa helai nafasnya yang tersisa

Dambamu
Tetap menjaganya dalam sebuah mahligai kebahagiaan
Sampai sang maut menampakkan tubuhnya dan siap mencabut jiwa dari dalam raga
Sesampainya di kota kebahagiaan
Kau temukan seorang wanita yang menitis dari cantiknya bidadari syurga
Hingga kau merasakan kebahagiaan yang kekal didalamnya